''Puisi pembawa rindu''
teringat saat dulu
saat duniamu duniaku
saat aku masih denganmu
saat aku rindukan kamu
teringat saat kali menyapa
kusadar takkan lagi kurasa
ku ingin jabat tanganmu
tapi takkan mampu
ingakan aku pula pada lonceng itu
kau yang aku cari kemana
seolah kau adalah milikku
tapi tak akan pernah kita didirimu
ingatkan aku pula pada seyumman itu
ingatkan aku pada waktu
ternyata takdir itu tidak semua baik pada kita
tapi takdir mengharuskan kita percaya
waktu sedikit terus menyapa kita
dunia kita berubah
kaupun tak lagi sama
ternyata takdir tidak menjawab kita
dalam anganku, angin terus berhembus
kembalikan aku wahai waktu
ternyata lagu pembawa rindu terus membawaku
apa kabarmu
aku rindukan mu
aku sadar tak semua sesuai dengan egoku
tapi waktu dan takdir bukan kuasaku
kau sudah lama di diriku
lama kusimpan dirimu
bahagia kan bersamamu'
waktu kan membawa kita
takkan kupaksakan semuanya
kita memang bukan untuk bersama
aku akan melepaskan kita
takkan lagi waktu menyerangku
mungkin kita hanya dipertemukan
bukan untuk ditakdirkan.
0 comments:
Posting Komentar